Kapolda Sulut Sorot Soal Kantibmas dan Praktek Ilegal BBM Subsidi 

    Kapolda Sulut Sorot Soal Kantibmas dan Praktek Ilegal BBM Subsidi 
    Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan Audient dwngan Wartawan saat peninjauannPasar Murah Polres Bitung di Aspol Pinokalan

    BITUNG  - Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan bersama sejumlah PJU Polda, dan Bhayangkari di sela-sela Agenda  Kunjungan kerjanya di Polres Bitung, meninjau Pasar Murah di Aspol Pinokalan Kecanatan Ranowulu, Rabu (20/03/2024)

    Seusainya, Kapolda yang didampingi Kabid Humas Kombes Pol Michael Irwan Thamsil dan Kapolres Bitung AKBP Albert Zai,   dalam wawancaranya, kepada Media menyampaikan, bahwa dalam menghadapi bulan Ramadhan dan jelang Lebaran.  Polres Bitung bersama UMKM menyelenggarakan pasar murah kebutuhan pokok masyarakat. 

    " Tujuannya adalah untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok yang cenderung naik, seperti beras, gula dan minyak goreng. Dan ini akan terus dilakukan bersama stackholder terkait  di jajarann Polres lainnya. " tandasnya

    Selanjutnya, Tingginya gangguan kamtibmas seperti perkelahian, sajam dan miras, juga menjadi atensi Kapolda, pihaknya akan terus melakukan razia maupun operasi-operasi kepolisian.

    "Silahkan dari masyarakat melaporkan jika ada gangguan kamtibmas di sekitar lingkungannya, polisi akan segera melakukan penindakan, " tandasnya 

    Selanjutnya Terkait Praktek Ilegal BBM Subsidi Kapolda tegaskan bahwa Praktek Ilegal  BBM bersubsidi saat ini menjadi perhatian kami dan akan terus dilakukan penindakan. Dan saat ini ungkapnya sudah ada beberapa lokasi menjadi gudang  tempat penimbunan sudah ditindaki.
    " Kami berharap peran serta masyarakat dalam membantu dan pantau adanya aktivitas praktik BBM ilegal di wilayah masing-masing. Kalau ada didapati segera dilaporkan, ” tutupnya (AH)

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Bareskrim Polri Ungkap Jaringan Narkoba Internasional, Selamatkan 9 Juta Jiwa 

    Ikuti Kami